Foto di atas adalah penggalan prolog dari novel karya Tere Liye yang baru saya baca, Rembulan Tenggelam di Wajahmu. Prolog yang menggugah, meskipun tidak nerhubungan dengan novel secara keseluruhan. Novel ini sudah lama terbit, tapi saya baru membeli dan membacanya baru-baru ini. Seperti karya Tere Liye yang lain, Rembulan Tenggelam di Wajahmu berusaha menyajikan sebuah pemahaman baik yang menceritakan tentang sebab akibat, tentang hubungan suatu kejadian dengan kejadian yang lain.
Sebelumnya saya dapat rekomendasi novel ini dari seorang teman OJT saya, saya penasaran karena dia laki-laki dan menyukai novel ala Tere Liye, pasti ada sesuatu di dalamnya.Saya mencoba mencari penjelasan darinya, tapi semuanya abstrak jadi saya memutuskan untuk mencari dan membeli novel ini
Ide dari novel ini tidak lepas dari pemahaman penulis, Tere Liye, bahwasanya sebuah buku haruslah berisi hal-hal baik yang dapat memberikan pengertian kepada pembaca untuk selalu berbuat baik. Menceritakan tentang seorang tokoh utama bernama Rey yang dibesarkan di sebuah panti asuhan. Tokoh utama bukanlah seorang pria baik dan suci, tapi sebaliknya seseorang yang hidupnya penuh konflik dan masalah. Novel ini semacam biografi tentang tokoh utama, dengan setting flashback kita diajak untuk terus penasaran dengan cerita dengan 5 pertanyyan dari tokoh utama
Pertanyaan pertama
Apakah kami memang tidak pernah memiliki kesempatan untuk dilahirkan?
Apakah kami memang tidak pernah memiliki kesempatan untuk dilahirkan?
kedua
Apakah hidup ini adil?
Apakah hidup ini adil?
ketiga
Kenapa langit tega sekali mengambil orang yang kita cintai? Kenapa takdir menyakitkan itu harus terjadi?
Kenapa langit tega sekali mengambil orang yang kita cintai? Kenapa takdir menyakitkan itu harus terjadi?
keempat
Setelah semua yang kita capai, ternyata semuanya tetap terasa kosong, hampa
Setelah semua yang kita capai, ternyata semuanya tetap terasa kosong, hampa
kelima
Kenapa harus mengalami sakit berkepanjangan?
Kenapa harus mengalami sakit berkepanjangan?
Dengan 5 pertanyaan mendasar, yang mungkin juga sering kita tanyakan, penulis mengajak kita untuk memahami tentang hubungan sebab akibat, gelap-terangnya hidup dan berbagai konflik lain
Tidak lupa, banyak kalimat-kalimat menusuk ala Tere Liye dalam buku ini...
It is a good book to read, to know how great He is.
0 comments :: Rembulan Tenggelam di Wajahmu
Post a Comment
Silahkan tinggalkan komentar...